DIPLOMASI DAGANG AMERIKA SERIKAT TERHADAP RESTRUKTURISASI PEREKONOMIAN KOREA SELATAN PASCA KRISIS MONETER TAHUN 1998-2001
Abstract
Krisis ekonomi yang melanda Korea Selatan pada tahun 1997 disebabkan oleh kegagalan faktor internal dan eksternal terkait ketidakdisiplinan moneter negara. Berbagai upaya telah diusung oleh Korea Selatan untuk mencoba bangkit dari keterpurukan ekonomi dan segera membayar defisit negara, tetapi belum mencukupi untuk menyelesaikan krisis. Amerika Serikat hadir dan melakukan pendekatan dengan mengusung konsep diplomasi ekonomi terkait implementasi diplomasi perdagangan untuk perluasan pasar dan kepentingan moneter lainnya. Perdagangan Amerika Serikat menjelma sebagai modal sekaligus pasar terkait pemindahan sumber daya serta akumulasi kemakmuran bagi Korea Selatan. Perdagangan bebas sebagai salah atau sumber pembiayaan luar negeri potensial menstimulasi percepatan ekonomi Korea Selatan serta sebagai stimulan bagi restrukturisasi perekonomian di tengah krisis moneter. Penelitian ini akan melampirkan beberapa penelitian terdahulu serta data melalui teknik akumulasi data yang diperoleh dari dokumen dan internet berdampingan dengan teknik analisa deskriptif, sehingga mampu mengidentifikasi masalah utama dan memberikan buah pemikiran hasil penelitian yang diperoleh. Pembahasan terkait diplomasi dagang Amerika Serikat memberikan dampak positif yang dapat dilihat dari penerapan sejumlah kesepakatan dalam KOR-US FTA, Undang-Undang FIPA, dan Trade Act yang menelurkan kebijakan terkait ekspor impor, pembatasan kuota dan tarif, serta menstimulasi penyerapan tenaga kerja yang berbanding lurus dengan tujuan restrukturisasi sejak tahun 1998-2001.