Prarancangan Pabrik Asam Sulfat dari Hidrogen Sulfida, Udara dan Air dengan Kapasitas 6.000 ton/tahun
Date
2022Author
Tatia Putri, Fildzah
Novitasari, Ayu
Afifah Widiati, Ratna
Metadata
Show full item recordAbstract
Asam sulfat memiliki banyak kegunaan. Kegunaan utamanya yaitu pemrosesan bijih mineral,
sintesis kimia, pemrosesan air limbah dan pengilangan minyak. Pabrik asam sulfat dengan
bahan baku hidrogen sulfida berkapasitas 6.000 ton/tahun atau 763.521 kg/jam diproduksi
dengan kebutuhan bahan baku dari PT. Petrogas Jatim Utama Cendana tepatnya Lapangan
Kedung Keris yang terletak di Blok Cepu, Mojodelik, Kecamatan Ngasem, Kabupaten
Bojonegoro, Jawa Timur sebesar 266,6667 kg/jam. Pabrik ini rencananya didirikan di
Begadon, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur pada tahun 2025 dengan
luas area yang diperlukan sebesar 10,861 hektar dan jumlah tenaga kerja sejumlah 194 orang.
Pabrik asam sulfat beroperasi selama 330 hari dalam 1 tahun dan 24 jam dalam sehari. Proses
produksi dilakukan dengan menggunakan proses Wet Sulphuric Acid (WSA) dengan katalis
Vanadium Pentaoksida (V2O5) yang berlangsung pada reaktor fixed bed single bed pada
kondisi operasi 420 oC dan reaktor plug flow pada kondisi operasi 80 oC dan tekanan 1 atm.
Dengan kondisi operasi tersebut, nilai konversi yang didapatkan sebesar 99,51%. Dalam
menunjang produksinya, diperlukan air utilitas sebanyak 55717,0407 kg/jam dan 283,8304 kW
listrik yang disediakan oleh PLN, serta generator sebagai cadangan.
Sebuah parameter kelayakan pendirian pabrik menggunakan analisis ekonomi. Analisa
kelayakan dilihat dari nilai Return On Investment (ROI) setelah pajak 42,053%, Pay Out Time
(POT) setelah pajak 2,379 tahun, Discounted Cash Flow Rate of Return (DCFRR) 15,80%,
Break Event Point (BEP) 11,544%, Shut Down Point (SDP) 4,525%%. Dari parameter
kelayakan di atas, dapat disimpulkan bahwa Pabrik Asam Sulfat ini layak untuk didirikan.
Kata kunci : Asam Sulfat, Hidrogen Sulfida, Vanadium Pentaoksida, Proses Wet Sulphuric
Acid