IMPLEMENTASI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG PELAYANAN "PRIVATE AND PEDIATRIC CARDIOLOGY WING" RUMAH SAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA

Abstract

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada pembangunan proyek konstruksi merupakan sebuah aspek penting yang diatur dalam ISO 45001:2018 dan perlu dipahami serta diterapkan di kehidupan sehari-hari khususnya di lingkungan kerja yang memiliki potensi terjadinya bahaya seperti kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja dan pencemaran/kerusakan lingkungan. Salah satu pembangunan proyek konstruksi di Jakarta yang sedang berlangsung dan menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yaitu Proyek Pembangunan Gedung Pelayanan “Private and Pediatric Cardiology Wing” Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita yang dilaksanakan oleh KSO APG-PP. KSO APG-PP mengacu peraturan tentang K3 pada peraturan seperti UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja, UU No.23 Tahun 2009 tentang Kesehatan, PP No. 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, dan Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 01 Tahun 1980 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Konstruksi Bangunan. Implementasi Kesalamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Proyek Pembangunan Gedung Pelayanan “Private and Pediatric Cardiology Wing” Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita yang dilaksanakan oleh perusahaan KSO APG-PP dibagi menjadi tiga program kerja, yaitu program kerja harian, mingguan dan bulanan. Pada proses implementasi program kerja K3 di proyek ini terdapat beberapa kendala yang menyebabkan proses penerapan program kerja K3 tidak sesuai dengan prosedur yang diatur. Kendala tersebut terjadi berasal dari tenaga kerja yang melakukan pekerjaannya tidak sesuai ketentuan K3 yang baik dan benar termasuk kelengkapan Alat Pelindung Diri (APD), penggunaan dan penyimpanan alat kerja, fabrikasi material yang tidak sesuai dan sampah yang masih berantakan. Adapun saran yang dapat diberikan adalah memperketat pengawasan pada pelaksanaan program kerja yang sedang berlangsung sesuai dengan peraturan atau standar yang berlaku dan memberikan pelatihan K3 pada setiap tenaga kerja yang baru memasuki proyek.