dc.description.abstract | Majalah Tambang adalah salah satu perusahaan media massa yang ikut terkena dampak Pandemi Covid-19. Sepanjang tahun 2020, telah terjadi penurunan penjualan produk utama yaitu majalah cetak. Akibatnya pada awal tahun 2021, Majalah Tambang memutuskan untuk memberhentikan produksi majalah cetak dan mulai beralih menjadi majalah digital.
Penelitian ini menggunakan logika konstruksivisme dan metode penelitian kualitatif studi kasus Robert K. Yin. Pendekatan studi kasus digunakan untuk menjawab pertanyaan yang berkenaan dengan “how” dan “why”, kemudian penelitiannya sedikit dan bilamana fokus penelitian berada pada fenomena kontemporer di konteks kehidupannya.
Hasil dari penelitian ini didapat bahwa manajemen strategi redaksi dan bisnis Majalah Tambang berhasil bertahan dalam masa Pandemi Covid-19. Keberhasilan tersebut terjadi atas penggunaan strategi “Jembatan Solusi Menuju Transformasi Digital”. Strategi tersebut berpacu pada tiga capaian yaitu menjadi jembatan antara berbagai stakeholder di dunia pertambangan, mengintegrasikan seluruh produk menjadi kesatuan program, dan terjadi peningkatan pelanggan pada Majalah Tambang.
Manajemen strategi pada penelitian ini mencakup konsep manajemen redaksi dari Conrad C. Fink, dan manajemen bisnis media dari Wirtz. Keseluruhan hasil penelitian kemudian digambarkan dalam “Manajemen Strategi Redaksi dan Bisnis Majalah Tambang Dalam Menghadapi Masa Pandemi Covid-19”. | en_US |