dc.description.abstract | Limbah akar wangi dari sisa proses distilasi minyak atsiri merupakan biomassa yang kaya akan selulosa, hemiselulosa, dan lignin dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan karbon aktif. Pada penelitian ini, digunakan metode pirolisis dan hidrotermal untuk prekarbonisasi sebelum proses aktivasi menggunakan KOH. Karakteristik material dianalisis menggunakan FTIR, Raman Spektroskopi, dan XRD. Pengujian elektrokimia dilakukan dengan sistem 3 elektroda dimana glassy carbon sebagai working electrode, Ag/AgCl sebagai reference electrode, platina wire sebagai counter electrode, dan 1 M Na2SO4 digunakan sebagai elektrolit. Dari hasil pengujian GCD, nilai specific capacitance yang didapatkan sebesar 218 F/g dan 75 F/g pada current density 1 A/g untuk sampel yang dipirolisis dan hidrotermal. Untuk meningkatkan specific capacitance karbon aktif, dilakukan impregnasi MnO2 menggunakan metode hidrotermal. Setelah impregnasi MnO2 kedalam karbon aktif, terjadi peningkatan specific capacitance menjadi 443 F/g dan 166 F/g. Berdasarkan hal tersebut, material yang telah disintesis memilikki potensi digunakan sebagai elektroda superkapasitor. | en_US |