| dc.description.abstract | Perkembangan populasi dunia dan teknologi berdampak terhadap meningkatnya permintaan akan energi. Selain itu, permasalahan pemanasan global yang semakin ramai disosialisasikan membuat berbagai negara mulai berlomba-lomba dalam melakukan transisi energi dari bahan bakar fosil menuju ke sumber energi baru terbarukan (EBT). Terlepas dari banyak solusi yang diberikan oleh energi baru terbarukan terhadap permasalahan seperti emisi berlebih, injeksi pembangkit energi baru terbarukan (PEBT) ke dalam sistem juga memberikan isu tersendiri. Salah satu dari antara isu-isu tersebut yakni ketidakstabilan frekuensi sistem akibat injeksi PEBT yang sifatnya fluktuatif atau berubah-ubah. Selain itu, pembangkitan PEBT yang banyak menggunakan elektronika daya juga menimbulkan fluktuasi frekuensi pada sistem. Jika tidak ditangani secara tepat, hal ini dapat menimbulkan masalah besar di saat terjadinya penetrasi EBT tingkat tinggi, seperti kegagalan sistem proteksi hingga pemadaman. Untuk mengatasi hal ini, telah dirancang berbagai jenis alat kontrol untuk meredam osilasi pada respon frekuensi sistem, hingga menyediakan sistem dengan nilai inersia yang diperlukan untuk menjaga kestabilan sistem. Beberapa dari kontroler yang marak digunakan yakni kontroler PI (Proportional-Integral) dan Virtual Inertia Control (VIC). Sistem Load Frequency Control dua area dimodelkan dan disimulasikan dengan kontroler PI, VIC, PI dengan VIC serta VIC dengan pengaplikasian Fuzzy Logic guna memperoleh hasil peredaman osilasi dan emulasi inersia yang paling optimal. | en_US |
