PENGARUH SUHU SINTERING TERHADAP STRUKTUR MIKRO, SIFAT MEKANIK, DAN KETAHANAN KOROSI PADA PADUAN Mg-2Zn-0,2Y-0,5Nd DENGAN METODE METALURGI SERBUK UNTUK APLIKASI IMPLAN

Abstract

Penelitian ini tentang proses pembuatan paduan, karakteristik fisik dan mekanik, serta perilaku korosi paduan berbahan utama Magnesium dengan variasi suhu sintering 500 oC dan 600oC sebagai implan tubuh. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui proses pembuatan, pengaruh suhu sintering terhadap perilaku korosi, karakteristik fisik dan mekanik paduan yang diproduksi dengan metalurgi serbuk. Pengujian korosi dilakukan dengan metode polarisasi anodic dan pengujian evolusi hidrogen di dalam Simulated Body Fluid (SBF) berupa larutan Hank’s. Selain itu karakterisasi dilakukan dengan menggunakan mikroskop optik dan mikroskop elektron (SEM-EDS), untuk mendukung hasil tersebut dilakukan pengujian XRD. Beberapa pengujian dilakukan untuk mengetahui karakteristik mekanik, seperti pengujian densitas, pengujian hardness vikers, dan uji tekan. Hasil pengujian elektrokmia menunjukkan bahwa suhu sintering 600oC memiliki ketahanan korosi yang lebih baik. Berdasarkan pengamatan mikroskop optik dan mikroskop elektron (SEM-EDS) menunjukkan bahwa suhu sintering 600oC mengalami penyempurnaan butir. Selanjutnya pengujian XRD menunjukkan kenaikan intensitas f ase intermalik pada suhu sintering 600oC. Hal tersebut dipertegas dengan hasil yang menunjukkan bahwa sifat mekanik pada suhu sintering 600oC lebih baik seperti yang dijelaskan pada hasil pengujian kekerasan dan uji tekan.