Show simple item record

dc.contributor.authorTakarina, Silvia
dc.date.accessioned2022-09-08T08:12:32Z
dc.date.available2022-09-08T08:12:32Z
dc.date.issued2022-09-08
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/6897
dc.description.abstractPandemi COVID-19 membuat pemerintah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Pergerakan atau aktivitas masyarakat menjadi sangat terbatas. Hal ini juga menyebabkan dampak negatif terhadap sektor ekonomi lokal. Dengan mengembangkan model epidemik SIR multi populasi, akan dihasilkan solusi untuk menanggulangi dampak pandemi COVID-19. Model SIR multi populasi pada penelitian ini menambahkan adanya faktor perpindahan orang yang terinfeksi (Infected). Setelah itu, model matematika dilakukan simulasi numerik menggunakan toolbox hasil simulasinya di fitting dengan menggunakan data riil. Beberapa parameter dummy juga ditambahkan untuk disimulasikan dan dianalisis. Dari hasil simulasi dan analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa untuk menekan kasus pertumbuhan COVID-19 jika diperoleh parameter yang tepat tidak perlu diberlakukan lockdown secara keseluruhan. Lockdown lokal saja sudah cukup untuk menekan kasus penyebaran penyakit. Hal ini dapat menjadi pertimbangan untuk keputusan pemerintah terkait pemberlakuan lockdown.en_US
dc.subjectCOVID-19, Lockdown, SIR, Multi Populasi, Model Epidemik.en_US
dc.titleAnalisis Pertumbuhan COVID-19 Berdasarkan Interaksi Antar Daerah Menggunakan Model Epidemik SIR Multi Populasien_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record