dc.description.abstract | Distribusi perishable food merupakan suatu proses kegiatan penyaluran makanan yang mudah rusak dikarenakan adanya deteriorasi yang mengakibatkan kerusakan, pembusukan, kekeringan, atau penurunan kuantitas produk. Perishable food mengalami penurunan kualitas setiap waktunya dengan nilai deteriorasi 0,04% per jam. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penyelesaian permasalahan pada perusahaan Banda menggunakan Heterogeneous Fleet Vehicle Routing Problem Mixing Pickup and Delivery untuk perishable food dengan mempertimbangkan jenis kendaraan, jumlah kendaraan, nilai transaksi customer dan supplier menggunakan GIS based optimization berdasarkan peta jalan di area jabodetabek. Proses pengolahan data dilakukan dengan cara membentuk 3 klasifikasi prioritas kepada customer dan supplier berdasarkan nilai transaksi tertinggi hingga terendah lalu diberlakukan time windows tertentu. Terdapat sebanyak 4 skenario yang akan diselesaikan yaitu skenario 1 tanpa klasifikasi prioritas, skenario 2 dengan klasifikasi prioritas dengan hard time windows, skenario 3 dengan klasifikasi prioritas dan soft time windows dengan toleransi pelanggaran 30 menit, serta skenario 4 dengan klasifikasi prioritas dan soft time windows dengan toleransi pelanggaran 60 menit. Proses pengolahan data menggunakan bantuan ArcGIS 10.8. Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah dilakukan, didapatkan bahwa terdapat hasil optimal yang terdapat 19 rute dalam seminggu dengan total biaya distribusi sebesar Rp. 5.200.814 yang didapatkan dari skenario 3 | en_US |