Analisis Tingkat Ekspansivitas Dan Kuat Geser Tanah Di Ruas Jalan Provinsi Banten Berdasarkan Hasil Uji Laboratorium
Abstract
Berdasarkan hasil penelitian terdahulu terkait tanah ekspansif menyebutkan bahwa tanah di ruas jalan Provinsi Banten tergolong ekspansif. Oleh karena itu, lokasi studi penelitian ini dilakukan pada ruas jalan Provinsi Banten. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat ekspansivitas tanah dan kuat gesernya pada skala laboratorium. Adapun metode yang digunakan adalah pengujian expansion index dan uji geser langsung. Hasil penelitian didapatkan bahwa di ruas Jalan Nasional III arah Malingping dan Jalan Cikeusik - Cibaliung tanah memiliki tingkat pengembangan yang tinggi dengan nilai EI di atas 130 dan pengembangan di atas 15%. Pada ruas Jalan AMD Lintas Timur dan ruas Jalan Raya Saketi tingkat pengembangan tanah semakin menurun beriringan dengan kedalaman tanah yang ditinjau. Hal ini diakibatkan oleh persentase pasir yang besar sehingga mengurangi nilai pengembangan tanah yaitu dari potensi pengembangan 8% - 18% menjadi 3% - 7%. Pada tinjauan kuat geser tanah dengan variasi kadar air menunjukkan bahwa kuat geser tanah akan memiliki nilai tertinggi pada kondisi kadar air optimum, dengan nilai tertinggi adalah di ruas Jalan Nasional III arah Malingping sebesar 167.76 kPa dan kuat geser terendah di ruas Jalan AMD Lintas Timur sebesar 31.987 kPa.