Show simple item record

dc.date.accessioned2022-09-09T01:19:43Z
dc.date.available2022-09-09T01:19:43Z
dc.date.issued2022-09-09
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/6980
dc.description.abstractPenelitian ini membahas tentang besarnya biaya yang dikeluarkan oleh pengguna kendaraan yang melewati Jalan Jenderal Sudirman pada saat mengalami kemacetan. Studi ini bertujuan untuk memberikan gambaran bagi pengguna kendaraan pribadi besarnya biaya yang dikeluarkan apabila menggunakan kendaraan pribadi saat melewati Jalan Jenderal Sudirman. Sehingga diharapkan masyarakat dapat beralih menggunakan transportasi umum yang sudah ada pada koridor tersebut. Metode yang digunakan dalam menentukan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) merupakan metode yang dikembangkan oleh Lembaga Afiliasi dan Penelitian dan Industri (LAPI) ITB 1997, sedangkan dalam mendapatkan kehilangan biaya akibat kemacetan ditinjau berdasarkan BOK dan nilai waktu dengan metode Income Approach. Hasil penelitian ini menunjukkan nilai BOK yang paling tinggi berada pada sore hari pukul 17:00 – 18:00 dengan kecepatan 6,52 km/jam dan BOK sebesar Rp25.307,00 dan kehilangan biaya akibat kemacetan tertinggi adalah sebesar Rp13.219,03.en_US
dc.titleANALISIS BIAYA KEMACETAN KENDARAAN PRIBADI PADA KORIDOR PADAT LALU LINTAS (STUDI KASUS JALAN JENDERAL SUDIRMAN, JAKARTA)en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record