dc.description.abstract | Pemerintah Indonesia melakukan kembali pengembangan di wilayah
perbatasan, salah satu wilayah perbatasan yang di fokuskan pengembangannya
adalah Kalimantan Utara. Wilayah perbatasan Kalimantan Utara memiliki beberapa
permasalahan pada bidang politik, keamanan, dan sosial ekonomi. Dalam
mengelola isu permasalahan yang ada di wilayah perbatasan, pemerintah Indonesia
tidak dapat melakukan pengelolaan terhadap beberapa isu permasalahan secara
sepihak di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia. Isu perbatasan yang ada
menyebabkan interaksi antara Indonesia dan Malaysia. Interaksi ada dikarenakan
Indonesia dan Malaysia sadar akan permasalahan perbatasan kedua negara.
Diplomasi perbatasan dilakukan oleh pemerintah Indonesia terhadap pemerintah
Malaysia dalam upaya menyelesaikan persoalan serta melakukan pengelolaan di
wilayah perbatasan, diplomasi dilakukan agar tidak terjadi sebuah kesalahpahaman
pada saat melakukan pengelolaan di wilayah perbatasan. Menggunakan metode
kualitatif, peneliti akan meneliti dengan pandangan diplomasi perbatasan untuk
menggambarkan apa saja upaya diplomasi perbatasan yang dilakukan oleh
Indonesia dalam menyelesaikan persoalan yang ada di wilayah perbatasan
Kalimantan Utara. Diplomasi perbatasan antara Indonesia dan Malaysia dilakukan
secara institusionalisasi dengan fokus pembahasan yang sejalan sesuai masing-
masing bidang isu perbatasan yang ada. Melalui institusionalisasi, Indonesia
bersama dengan Malaysia bersinergi dalam melakukan pengelolaan persoalan
perbatasan di Nunukan-Sabah. | en_US |