dc.description.abstract | Beberapa daerah di Indonesia sering kali memiliki permasalahan terkait keairan yang dapat terjadi pada musim hujan maupun musim kemarau. Pada musim hujan terdapat beberapa daerah yang mengalami kerugian akibar banjir dan pada musim kemarau terdapat beberapa daerah yang mengalami kerugian akibat kekeringan. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan membuat bendungan. Dalam pembuatan bendungan terdapat beberapa tahapan dan salah satu tahapan terkahir adalah impounding atau proses penggenangan awal. Tujuan pada penelitian ini di lakukan perhitungan pola operasi bendungan terkait proses penggenanga awal yang terjadi pada Bendungan Kuningan. Metode yang digunakan adalah menggunakan metode pendekatan linier untuk menentukan pola operasi bendungan dan debit inflow yang digunakan berasalah dari curah hujan dengan periode waktu selama 20 tahun yang terbagi menjadi 3 bagian yaitu tahun basah, tahun normal, dan tahun kering. Hasil yang didapatkan berupa proses berapa lama penggenangan awal pada Bendungan Kuningan dan kapan waktu dimulai terbaik untuk melakukan proses penggenangan awal serta elevasi muka air untuk pola operasinya. Dari perhitungan didapatkan hasil penggenangan awal dengan waktu terbaik apabila dilakukan pada Bulan November Awal dengan jumlah hari yang dibutuhkan untuk mengisi waduk sampai dengan Muka Air Normal (MAN) adalah 135 hari untuk kondisi tahun basah, 181 hari untuk kondisi tahun normal, dan 257 hari untuk kondisi tahun kering. | en_US |