dc.description.abstract | Sistem demineralisasi yang ada pada PLTGU Tambak Lorok menggunakan konfigurasi satu tangki yang sering disebut sebagai mixed bed. Pada saat pemrosesan mixed bed resin kation berfungsi untuk megikat ion-ion positif dan negatif yang terlarut pada air. Ketika resin mengalami kejenuhan maka akan dilakukan regenerasi, pada saat regenerasi inilah dibutuhkan water heater. Sistem ini berfungsi sebagai pemanas air yang akan digunakan dalam proses regenerasi. Pada system ini terdapat sebuah proteksi dengan menggunakan sebuah sensor yaitu temperature switch yang berfungsi sebagai pengolah sinyal yang masuk ke dalam sensor saat terjadi masalah dalam system ketika dilakukannya proses regenerasi pada mixed bed, akan tetapi sinyal yang dikeluarkan oleh temperature switch ini hanya berupa sinyal digital yaitu LOW dan HIGH. Analisis yang dilakukan untuk menggantikan fungsi dari temperature switch ini dengan menambahkan Resistance Temperature Detector (RTD). Terdapat beberapa tahap yang dilakukan untuk pergantian sensor, pertama adalah pemilihan sensor selanjutnya yaitu pemasangan sensor dan terakhir adalah pembuatan program. Pemasangan RTD lebih relevan jika dibandingkan temperature switch. RTD sudah banyak digunakan pada berbagai system pembangkit di PLTGU Tambak Lorok yang akan memberikan kemudahan untuk melakukan tukar menukar antara RTD di sistem lainnya, karena di sistem lain banyak menggunakan RTD sehingga dapat lebih memudahkan untuk melakukan pemeliharaan, kelebihan lainnya adalah deteksi dengan rentang waktu yang lebih cepat serta keakurasian yang tinggi, lebih stabil dan lebih baik dalam melakukan troubleshooting dibandingkan temperature switch dan termokopel. | en_US |