METODE PELAKSANAAN PONDASI BORED PILE PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL SOLO – YOGYAKARTA – NYIA KULONPROGO SEKSI 1 PAKET 1.1 SOLO – KLATEN (STA 0+000 S.D 22+300)

Abstract

Pada 2 Agustus 2022 sampai 16 September 2022 telah dilakukan kerja praktik dengan judul Metode Pelaksanaan Pondasi Bored Pile Pada Proyek Pembangunan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulonprogo Seksi 1 Paket 1.1 Solo – Klaten (STA 0+000 s.d STA 22+300). Pondasi merupakan bangunan yang dapat menahan berbagai macam beban, baik horizontal maupun vertikal dalam kondisi stabil. Tujuan dibangunnya pondasi adalah untuk menahan beban – beban yang terjadi sehingga menghasilkan kestabilan konstruksi. Hal yang harus diperhatikan untuk menjaga kestabilan konstruksi adalah berat sendiri, beban – beban yang bekerja, gaya – gaya luar seperti tekanan angin, gempa bumi dan lain – lain. Bored pile adalah suatu bagian dari konstruksi bangunan yang bertugas mendukung seluruh beban bangunan dan meneruskan beban bangunan atas (Upper Structure/Super Structure) ke dasar tanah yang cukup kuat mendukungnya. Tujuan dari kerja praktik ini adalah mengetahui peralatan konstruksi yang digunakan pada pelaksanaan pondasi bored pile, mengetahui material konstruksi yang digunakan pada pelaksanaan pondasi bored pile, mengetahui metode kerja pondasi bored pile dan mengetahui kendala dan solusi pada pelaksanaan pekerjaan pondasi bored pile yang terjadi di lapangan. Metode pelaksanaan pondasi bored pile menggunakan metode basah dimana pada metode basah ini diperlukan banyak air dan juga menggunakan casing. Jadi, kesimpulan dari kerja praktik ini adalah peralatan konstruksi yang digunakan pada pelaksanaan pondasi bored pile antara lain excavator, kelly bar, bucket, casing, pipa tremie, garpu tremie, concrete bucket, borepile drilling rig, dump truck, concrete truck mixer, meteran dan base plate, material konstruksi yang digunakan pada pelaksanaan pondasi bored pile antara lain beton ready mix, kawat bendrat, baja tulangan dan beton decking, tahapan pelaksanaan pekerjaan bored pile terdiri dari pengujian boring log, persiapan alat, penentuan titik koordinat bored pi;e, persiapan pengeboran, pengeboran sesuai titik bored pile, pengecekan kedalaman pengeboran, persiapan pengecoran dan dan pekerjaan pengecoran, serta seluruh tahapan pekerjaan pada pelaksanaan pekerjaan bored pile ini sudah cukup sesuai dengan metode atau prosedur secara umum dan berjalan dengan baik walaupun terdapat beberapa kendala yang menghambat proses pelaksanaan pekerjaan. Tetapi, kendala tersebut masih bisa diatas dengan solusi yang ada.