Analisis Faktor Yang Memengaruhi Motivasi Kerja Karyawan Menggunakan Metode Regresi Linear Berganda (Studi Kasus: PT Tunas Toyota Batu Tulis)
Abstract
PT Tunas Toyota Batu Tulis merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang otomotif sebagai dealer resmi dan perbaikan dari merek Toyota. Kondisi PT Tunas Toyota Batu Tulis pada saat ini sedang mengalami penaikan pelanggan dari bulan Maret 2022 sampai September 2022. Rumusan masalah ini yaitu bagaimana hubungan lingkungan kerja fisik (X1), lingkungan kerja psikis (X2), Penghasilan (X3), Jabatan (X3) dan Pengalaman (X4) terhadap motivasi (Y) dalam kinerja karyawan dalam berkerja dalam bengkel Tunas Toyota Batu Tulis menggunakan regresi linear berganda Menganalisis hubungan dari lingkungan kerja, lingkungan kerja psikis, penghasilan, jabatan, dan pengalaman (X) yang mempengaruhi terhadap motivasi (Y) dalam kinerja karyawan dalam berkerja dalam bengkel Tunas Toyota Batu Tulis. peneliti menggunakan metode regresi linear agar menjadi masukan serta pertimbangan bagi perusahaan berdasarkan analisis yang dilakukan peneliti dengan
pendekatan kualitatif yang melibatkan lebih dari satu variabel (X), Sehingga solusi yang ditawarkan peniliti adalah mencari faktor-faktor yang dapat meningkatkan motivasi (Y) terhadap kinerja karyawan pada bengkel Tunas Toyota Batu Tulis. Berdasarkan hasil uji regresi linear berganda, variabel motivasi dapat meningkat jika faktor nilai koefisien variabel lingkungan kerja fisik (X1) sebesar 0,150. Variabel motivasi akan menurun jika faktor nilai koefisien varibel lingkungan kerja psikis (X2) sebesar -0,250. Variabel motivasi dapat meningkat jika nilai koefisien variabel penghasilan sebesar 0,004. Variabel motivasi dapat meningkat jika faktor nilai koefisien varibel jabatan (X3) sebesar 0,442. Variabel motivasi akan menurun karena faktor nilai koefisien regresi pengalaman (X4) sebesar -0,279. Nilai variabel motivasi (Y) terhadap bekerja apabila variabel faktor (X) bernilai 0 yaitu 2,290. Di dapatkan kesimpulan berdasarkan nilai-nilai varibel dari varibel (X) yang diuji regresi linear berganda tersebut memiliki persamaan Y = 2,290 + 0,150 - 0,250 + 0,004 + 0,442 - 0,279, menunjukan bahwa hubungan variabel (X) dengan pengaruh besar terhadap motivasi kerja (Y) karyawan adalah varibel jabatan (X3) dengan nilai 0,442 atau sebesar 44,2 % terhadap motivasi dalam bekerja.