PEMANFAATAN LIMBAH KULIT JERUK DAN PISANG SEBAGAI MATERIAL BIO-BATERAI

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk memanfaatkan limbah kulit jeruk dan pisang sebagai material biobaterai yang dapat digunakan masyarakat sekitar sekaligus mengurangi limbah dari kulit jeruk dan pisang yang berdampak buruk bagi lingkungan sekitar. Penelitian ini dilakukan dalam empattahap utama, yaitu studi literatur dan persiapan bahan yang dilaksanakan di SMA Avicenna Jagakarsa untuk mempertimbangkan beberapa parameter yang akan digunakan. Tahap kedua berupa pembuatan pasta kulit jeruk dan pisang. Lalu tahap ketiga pencampuran pasta dan tahap terakhir pengujian elektrolit pada pasta kulit jeruk dan pisang. Dalam penelitian ini, dilakukan pengeringan dengan variasi suhu dan waktu untuk mengetahui kondisi optimum material biobaterai, variasi suhu dan waktu menggunakan 50oC, 70oC dan 110oC selama 10 menit dan 20 menit. Hasil uji elektrolit pada pasta kulit jeruk dan pisang, tegangan yang paling maksimal dimiliki oleh suhu pengeringan 50oC selama 10 menit dengan nilai tegangan listrik sebesar 1,182 V. Sedangkan baterai baru A5 memiliki tegangan sebesar 1,5 V. Maka dari itu, kuilt jeruk dan pisang memiliki potensi untuk menggantikan baterai konvensional.