STRATEGI DIPLOMASI ENERGI INDONESIA DALAM MENGAKUISISI LADANG MINYAK DI ALJAZAIR TAHUN 2013
Abstract
Diplomasi energi Indonesia ke Aljazair merupakan salah satu upaya pemerintah Indonesia untuk menjaga keamanan energi nasional. Mengingat hasil produksi yang dihasilkan dari sumber-sumber dalam negeri belum dapat mencukupi kebutuhan energi nasional, pemerintah Indonesia berusaha untuk mencari ladang eksplorasi dan produksi di luar wilayah teritorial Indonesia. Dalam upaya menemukan ladang yang dapat dieksplorasi, pemerintah Indonesia akan melakukan pendekatan tertentu dengan diplomasi dan negosiasi kepada pemerintah negara lain. Setiap negara pada dasarnya memiliki kapabilitas, pendekatan, dan strategi yang berbeda-beda dalam melakukan diplomasi energinya. Untuk itu, tujuan penulis mengangkat topik ini yaitu untuk mengetahui strategi atau pendekatan seperti apa yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia dalam melakukan diplomasi energi ke Aljazair. Untuk mengkaji topik ini, peneliti menggunakan konsep grand strategy terkait energi, diplomasi energi, dan konsep mengenai kekuatan normatif Indonesia. Peneliti berusaha membuktikan bahwa strategi diplomasi energi yang dilakukan Indonesia dalam mengakusisi ladang minyak di Aljazair dilakukan melalui strategizing dan decision making, yang mana dalam strategizing terdapat pendekatan politik serta dalam decision-making terdapat pendekatan bisnis. Kedua pendekatan tersebut harus saling bersinergi dan melengkapi satu sama lain, sehingga konsolidasi antara dua pendekatan sangat dibutuhkan. Dalam mengkaji peneliti menggunakan metode kualitatif dengan teknik analisis menggunakan process-tracing. Adapun salah satu kesimpulan dari penelitian ini yaitu peran pemerintah Indonesia sangat dibutuhkan dalam mendukung akuisisi ladang minyak di Aljazair.