ANALISIS EFEKTIVITAS MESIN HORIZONTAL BORING MILLING SKODA 1 MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) PADA PT. BARATA INDONESIA

Abstract

Naufal Akbar Wicaksono. 102218053. Analisis Efektivitas Mesin Horizontal Boring Milling Skoda 1 Menggunakan Metode Overall Equipment Effectiveness (Oee) Pada PT. Barata Indonesia.

Meneliti tentang efektifitas Mesin Horizontal Boring Milling Skoda 1 di PT. Barata Indonesia. Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) dan Fault Tree Analysis (FTA) digunakan untuk menilai kinerja mesin dalam hal ketersediaan, kinerja, kualitas, dan pemeliharaan. Analisis bertujuan untuk mengetahui nilai OEE dari mesin produksi pembuatan part turbin. Dimana hasil analisis yang baik harus mendekati atau menyamai standar nasional nilai OEE sebesar 85%. Selain itu, FTA mengidentifikasi mode kegagalan spesifik dan faktor yang berkontribusi terhadap inefisiensi mesin produksi. Penelitian ini memberikan wawasan berharga mengenai kinerja mesin produksi, dan menawarkan solusi potensial untuk meningkatkan efektivitasnya. Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah dilakukan, didapatkan nilai rata-rata OEE dari mesin Skoda 1 yakni 67,10%. Dimana hasil ini masih jauh dari nilai OEE standar dunia yakni 85%. Hasil OEE yang belum memenuhi standar dunia ini tentunya dipengaruhi oleh komponen six big losses yang terbesar, yakni setup and adjustment loss sebesar 8,67% dan idling and minor stoppage 6,33%. Lalu pencarian akar masalah dilakukan pada kedua komponen terbesar six big losses menggunakan fault tree analysis (FTA), yang dimana ditemukan pada basic event dominan diakibatkan oleh kinerja operator.

Kata kunci: Overall Equipment Effectiveness (OEE), Fault Tree Analysis (FTA), Horizontal Boring Milling Machine Skoda 1, PT. Barata Indonesia.