Studi Kelayakan Pembangunan Fasilitas Lepas Pantai di Perairan Selat Makassar

Abstract

Studi kelayakan merupakan kajian yang dilihat dari berbagai aspek legalitas, teknis, pemasaran, sosial ekonomi maupun finansial, yang hasilnya digunakan untuk mengambil keputusan suatu proyek dapat dijalankan, ditunda, atau tidak dijalankan. Pada pengerjaan tugas akhir ini, aspek yang dikaji terdiri dari aspek teknis dan finansial. Aspek teknis yang dikaji terdiri dari jalur pipa bawah laut dan struktur jacket pada anjungan lepas pantai di Perairan Selat Makassar. Sedangkan kelayakan finansial dikaji berdasarkan hasil perbandingan keuntungan dan biaya menggunakan metode Benefit Cost Ratio (BCR). Tahap awal penelitian dilakukan dengan penentuan konfigurasi struktur jacket tipe K-brace pada anjungan lepas pantai. Kekuatan dan keamanan terhadap beban maksimum yang bekerja pada konfigurasi ini akan diuji menggunakan analisis in-place pada perangkat lunak SACS dengan mempertimbangkan nilai member unity check harus lebih kecil dari 1 (UC < 1). Selanjutnya, dilakukan penentuan jalur pipa bawah laut. Terdapat 3 jalur pipa bawah laut rencana yang akan didesain dan analisis berdasarkan perhitungan wall thickness, on-bottom stability, dan free span untuk memperoleh jalur pipa bawah laut yang paling optimum. Setelah diperoleh konfigurasi struktur jacket dan jalur pipa bawah laut yang paling optimum, dilakukan perhitungan estimasi biaya. Sedangkan perhitungan keuntungan diperoleh dari hasil penjualan produksi gas bumi dengan laju produksi harian sebesar 120 MMscfd. Hasil dari pengerjaan tugas akhir ini menunjukkan bahwa struktur jacket dengan konfigurasi tipe K-brace dan jalur pipa bawah laut 1 kuat, aman, dan layak secara finansial dioperasikan di Perairan Selat Makassar.