Analisis Pengendalian Persediaan Material Flowline Pipe 4 Inch (Studi Kasus : PT Pertamina Hulu Rokan Field Limau)

Abstract

Flowline adalah sarana penyaluran minyak dan gas bumi dari sumur pengeboran menuju tempat pemisahan atau stasiun pengumpul. Kebutuhan flowline ini bersifat fast moving, karena kebutuhannya sangat dibutuhkan sebagai sarana penyaluran di industri migas. Permasalahan yang sering terjadi di perusahaan adalah tidak dapat terpenuhinya kebutuhan flowline tersebut, hal tersebut terjadi karena adanya ketidakpastian permintaan dari user. Stock out pada flowline pipe 4 inch tersebut dapat menyebabkan loss production opportunity. Untuk mengatasi stock out tersebut, maka perlu dilakukan pengendalian persediaan yang tepat. Dilakukannya peramalan permintaan flowline pipe 4 inch menggunakan model ARIMA untuk mengetahui jumlah demand di periode mendatang. Setelah mendapatkan jumlah demand, maka permintaan di analisis menggunakan teknik ADI-CV untuk melihat pola permintaan nya. Karakteristik dari pola permintaan tersebut digunakan untuk menentukan jenis pengendalian persediaan yang tepat. Hasil dari nilai ADI adalah 1 dan nilai CV 0,04, sehingga pola permintaan bersifat smooth moving dan menggunakan metode continuous review. Metode continuous review menghasilkan total biaya sebesar Rp 17.780.325.626, sedangkan biaya kondisi aktual sebesar Rp 18.247.993.200. Hasil tersebut menunjukkan bahwa dengan pengendalian persediaan kondisi usulan menggunakan metode continuous review dapat menekan biaya persediaan sebesar Rp 467.667.574 dibandingkan kondisi aktual, dan adanya penghematan sebesar 2,56%.