PERAN INDONESIA-JAPAN COAL POLICY DIALOGUE (IJCPD) DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN ENERGI BATU BARA JEPANG TAHUN 2014-2016
Abstract
Penelitian ini menganalisis tentang peran Indonesia-Japan Coal Policy Dialogue (ICJPD) mengenai kerja sama bilateral yang dilakukan oleh Indonesia dan Jepang terhadap ekspor batu bara untuk memenuhi kebutuhan energi. Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan energi batu bara maka dilakukan kerja sama yang menganut 3 aspek yakni teknologi, sumber daya manusia dan perdagangan batu bara. Kebutuhan energi suatu negara merupakan salah satu faktor penunjang untuk keberhasilan industrialisasi di suatu negara. Adanya kebutuhan energi yang akan terus dibutuhkan dalam jangka panjang. Indonesia saat ini memiliki begitu banyak potensi energi batu bara. Didukung oleh penelitian terdahulu dan juga kajian pustaka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode deskriptif analitis. Hasil penelitian ini akan menjelaskan bahwa adanya peran IJCPD terhadap energi batu bara yang telah dikembangkan oleh Jepang untuk mengamankan energi nasional di masa yang akan datang. Peran IJCPD menjadi suatu forum dialog yang yang menjembatani kerja sama kedua negara dalam pengembangan sektor energi khususnya pada batu bara. Kerja sama ini bertujuan untuk memaksimalkan potensi energi masing-masing negara dan juga memenuhi kebutuhan energinya. Peran IJCPD dapat dilihat dalam Kerja sama ini nantinya akan membuka potensi bagi Indonesia untuk adanya peningkatan ekspor batu bara. Potensi tersebut berpeluang bagi Indonesia dikarenakan teknologi yang dikembangkan oleh Jepang diterapkan dengan maksimal.