OPTIMASI RUTE DISTRIBUSI BBM DI KOTA BITUNG DENGAN MODEL MULTI COMPARTMENT VEHICLE ROUTING PROBLEM (MCVRP) (Studi Kasus : PT Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Bitung)

Abstract

Berdasarkan data dari kebutuhan BPPT (2019) kebutuhan energi di Indoensia akan terus meningkat dari tahun 2017sampai tahun 2050 dan hal tersebut tidak terlepas dari bahan bakar minyak (BBM) yang terus mengalami peningkatan. diperlukan optimasi dari segi rute distribusi agar terjaminnya ketersedian bahan bakar minyak (BBM) untuk masyarakat Indonesia. PT Pertamina Patra Niaga IT Bitung (MOR VII) yang berada di provinsi Sulawesi Utara merupakan perusahaan yang BUMN yang bertanggung jawab atas pendistribsuian bahan bakar minyak (BBM) untuk Sulawesi Utara. Multi Compartment Vehicle Routing Problem (MCVRP) adalah jenis optimasi rute yang dikembangkan dari Vehicle Routing Problem (VRP) konvensional. Tujuan Penelitian ini adalah menentukan rute kendaran dengan model MCVRP, menentukan total jarak tempuh terbaik antara kondisi real dengan kondisi optimasi dengan model MCVRP dan menentukan total biaya distribusi terbaik antara kondisi real dengan kondisi optimasi dengan model MCVRP. Hasil yang didapatkan dari rute optimasi MCVRP menggunakan metode eksak dengan bantuan penyelesaian software LINGO adalah sebanyak 4 truck dengan jenis kapasitas masing-masing truck 32kl dari total truck yang tersedia sebesar 7 truck dengan jenis kapasitas masing-masing truck 32 kl. Rute truck yang terbentuk dari optimasi MCVRP adalah truck 1 D-B2-D, truck 4 D-B3-B2-D, truck 6 D-B5-D, dan truck 7 D-B6-B1-D. Perhitungan perbandingan total jarak tempuh kondisi real sebesar 87,01 km sementara kondisi optimasi sebesar 33,96 km. Perhitungan perbandingan total biaya distribusi kondisi real sebesar Rp4.569.685 sementara kondisi optimasi sebesar Rp2.996.260.