| dc.description.abstract | Kebocoran tangki minyak bumi merupakan masalah serius dan sering terjadi diindustri minyak bumi. Kebocoran tangki minyak bumi mempunyai dampak negatif bagi lingkungan, kerugian ekonomi, bahkan korban jiwa. Penelitian ini membahas tentang analisis penyebab terjadinya kebocoran isobutana pada raffinate splitter tower BP Texas City. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor penyebab utama terjadinya kebocoran, mengetahui kemungkinan besarnya pengaruh manusia dalam terjadinya kebocoran, dan memberikan solusi agar human eror probability (HEP) berkurang. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu Fault Tree Analysis (FTA) dan Success Likelihood Index Method (SLIM). Pada metode fault tree analysis menghasilkan top event berupa isobutana release, 9 intermediate, 14 basic event, 6 gate and, dan 4 gate or serta penyebab utama dari kebocoran isobutana yaitu karena operator tidak memiliki kemampuan yang dibutuhkan. Pada metode success likelihood index method menghasilkan 4 kesalahan tugas yang dilakukan oleh operator atau petugas. Pada kesalahan Operator lalai terhadap prosedur menghasilkan probabilitas sebesar 2,071E-02, Operator menutup 100% control valve menghasilkan probabilitas sebesar 1,599E-03, Operator sebelumnya tidak menyampaikan informasi (pergantian shift) menghasilkan probabilitas 7,079E-03, dan operator tidak mempunyai kemampuan yang dibutuhkan mennghasilkan probabilitas sebesar 8,440E-03. Berberapa solusi untuk mengurangi human eror probability (HEP) yaitu dengan membuat prosedur secara jelas dan detail, melakukan pelatihan, mengawasi kinerja operator, memilih operator yang berpengalaman dibidangnya, dan memperbaiki peralatan yang sudah tidak berjalan sesuai fungsinya. | en_US |
