METODE PELAKSANAAN PEMASANGAN PRE-STRESS GIRDER JEMBATAN PADA PROYEK RUAS TOL SERPONG – BALARAJA (STA 9+579)
Date
2023-01-17Metadata
Show full item recordAbstract
Dalam berkembangnya suatu Negara, infrastruktur menjadi peranan penting untuk menunjang perekonomian nasional. . Kepadatan penduduk pun semakin meningkat, sehingga banyak orang yang akhirnya bertempat tinggal di kota – kota yang berbatasan dengan Jakarta seperti Bekasi, Tangerang,Tangerang Selatan, Depok dan Bogor. Untuk mengimbangi semua itu, penambahan jaringan jalan dan pengaturan lalu lintas sangat diperlukan. Berdasarkan hal tersebut, dilaksanakan penambahan jaringan jalan yaitu dengan membangun jalan tol yang menghubungkan Serpong – Balaraja (SERBAJA). Untuk itu dalam memenuhi persyaratan mata kuliah wajib Praktik Kerja Program Studi Teknik Sipil Fakultas Perencanaan Infrastruktur Universitas Pertamina dan mempersiapkan mahasiswa sebelum memasuki dunia kerja dan memahami standar kerja dan profesionalisme dunia kerja. Praktikan praktik melakukan pengamatan terhadap kegiatan pelaksanaan pemasangan stressing girder jembatan pada proyek ruas tol Serpong – Balaraja (STA 9 +579). Untuk itu kesimpulan dari laporan kerja praktik ini adalah Pelaksanaan metode erection girder di jembatan overpass STA 9+579 menggunakan crawler crane. Tahapan pelaksanaan erection girder antara lain tahapan persiapan yang terdiri dari persiapan alat, persiapan material, persiapan personil, , loading girder, mobilisasi girder, erection girder, dan bracing girder, Selama melaksanakan kerja praktik, penulis mampu mengetahui sistem kerja dan budaya kerja dari suatu proyek. Sehingga pengetahuan ini dapat berguna untuk penulis ketika akan memasuki dunia kerja, Hasil dari kerja praktik yang telah dilakukan oleh penulis yaitu meningkatnya soft skill dalam hal komunikasi yang menjadi lebih baik, serta nalar terhadap penyelesaian masalah yang semakin terasah, Faktor cuaca yang tidak bisa dihindari sehingga menjadikan kendala serta menghambat pekerjaan erction girder , faktor kalibrasi alat yang sering berkendala , dan faktor tanah.