Show simple item record

dc.contributor.authorTriandi, Muhamad Farhan
dc.date.accessioned2020-02-18T04:42:06Z
dc.date.available2020-02-18T04:42:06Z
dc.date.issued2020-02-17
dc.identifier.citationTriandi, M. F. (2020). ANALISIS KEANGGOTAAN INDONESIA DI ORGANIZATION OF THE PETROLEUM EXPORTING COUNTRIES (OPEC) DITINJAU DARI RATIONAL-CHOICE INSTITUTIONALISM (2015-2016). Jakarta: Universitas Pertamina.en_US
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/977
dc.description.abstractDisetujuinya permohonan Indonesia untuk menghidupkan kembali keanggotaannya di Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) pada akhir 2015 silam membawa diskursus tersendiri bagi tata kelola energi global. Dengan hampir tanpa niatan untuk kembali menjadi pemain yang signifikan dalam ekspor minyak – bahkan kini statusnya sudah menjadi net oil importer, reaktivasi keanggotaan Indonesia ke dalam ‘kartel’ minyak global ini justru membuat kasus ini tergolong cukup unik dan anomali. Tulisan ini diarahkan untuk menganalisis periode keanggotaan aktif Indonesia di OPEC yang kedua tersebut. Namun belum genap setahun, Indonesia memutuskan membekukan lagi keanggotaannya pasca gejolak dalam pasar minyak kala itu mendesak OPEC untuk memangkas produksi anggotanya, yang ternyata tidak sejalan lagi dengan tujuan Indonesia mereaktivasi keanggotaannya. Gagasan utama tulisan ini berpandangan bahwa Indonesia bersikap sangat rasional dan penuh kalkulasi dalam memanfaatkan OPEC demi segenap kepentingan nasionalnya, khususnya di bidang energi. Pada bagian analisis, melalui fitur-fitur penting dari teori Rational Choice Institutionalism (RCI) pertama tulisan ini akan menyoroti berbagai preferensi dan kepentingan strategis antara Indonesia dan OPEC. Selanjutnya, tulisan ini akan menjabarkan analisis mengenai perspektif keamanan energi yang memperkuat relasi dan kalkulasi strategis terkait keberhasilan reaktivasi Indonesia ke dalam OPEC. Lalu, analisis ketiga akan mengungkap kronologi dan rasionalisasi dari perubahan institusional OPEC yang berujung pada suspensi keanggotaan Indonesia di OPEC untuk yang kedua kali pada akhir tahun 2016. Kata kunci: Indonesia, Rational Choice Institutionalism, Tata Kelola Minyak Global, OPEC.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Pertaminaen_US
dc.subjectIndonesia, Rational Choice Institutionalism, OPEC, Global Petroleum Governanceen_US
dc.titleANALISIS KEANGGOTAAN INDONESIA DI ORGANIZATION OF THE PETROLEUM EXPORTING COUNTRIES (OPEC) DITINJAU DARI RATIONAL-CHOICE INSTITUTIONALISM (2015-2016)en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record