dc.description.abstract | Penelitian ini tentang mengevaluasi desain empat sasis hasil konversi dengan tujuan menerapkan dan mendapatkan hasil analisa Finite Elment Method (FEM) pada sasis dari kendaraan hasil konversi, mendapatkan hasil evaluasi dari sasis konversi dengan melakukan perbandingan dari hasil analisa Finite Elment Method (FEM) menggunakan faktor keamanan, mengetahui maksimum jarak tempuh yang akan didapatkan pada kendaraan yang sudah di konversi dengan sasis hasil evaluasi, mendapatkan Center of Gravity (CoG) pada sasis hasil evaluasi dari kendaraan yang sudah di konversi, dan merencanakan penempatan lokasi SPKLU yang sesuai untuk pengisian energi pada kendaraan yang sudah di konversi dengan sasis hasil evaluasi. Metode yang dipergunakan adalah Finite Elment Method (FEM) untuk mendapatkan solusi dari pembebanan pada sasis dengan uji statik dan Center of Gravity (CoG) untuk parameter prasyarat ketika melakukan perancangan kinerja dinamis kendaraan. Analisa ini menggunakan material S235JRG2 dan ASTM A36, dengan sasis yang memenuhi syarat adalah sasis ketebalan alas dudukan 15mm dan menggunakan penguat dengan data berurutan dari maksimum deformasi, equivalent stress strain, dan equvalent stress sebesar 0,5214 mm, 8,4841 x 10-4 mm/mm, dan 102,21 Mpa sehingga safety factor yang didapatkan sebesar 1,532. Center of gravity pada sasis konversi cenderung lebih ke arah bawah ketimbang sasis konvensional, ini terjadi karena penambahan part. Level untuk SPKLU yang akan direncanakan adalah level 2 dan 3. Pada perjalanan dari kota Bandung rest area terpilih yaitu Km 88A dan Km 42. Sedangkan dari Jakarta rest area terpilih yaitu Km 57 dan Km 88B. | en_US |