| dc.description.abstract | Limbah aki bekas menjadi salah satu masalah serius karena limbah yang dihasilkan dari aki bekas merupakan limbah B3. Limbah ini menyebabkan banyak masalah serius bagi lingkungan terutama tubuh manusia. Limbah aki bekas ini diperparah dengan cukup banyaknya temapt pelebur aki bekas ilegal di Indonesia. Hal ini berbanding lurus dengan posisi terbesar dalam penjualan kendaraan bermotor mobil di pasar ASEAN dengan penjualan mencapai 1,048,040 unit pada tahun 2022 dan total kendaraan bermotor beroda empat mencapai 17,175,632 unit pada tahun yang sama. Daur ulang limbah yang ramah lingkungan menjadi sangat penting untuk mengurangi limbah aki bekas. Aki bekas dapat diolah menjadi barang yang memiliki nilai tambah tinggi apabila dijadikan perovskite untuk membuat material fotovoltaik. Sintesis perovskite dari anode aki bekas membutuhkan tiga tahap, yaitu sintesis PbO dari anode aki bekas, kemudian PbCl2 dari PbO, dan yang terakhir adalah perovskite dengan PbCl2 dan prekursor CsI. Hasil sampel dianalisis dengan uji karakterisasi XRD dan UV-Vis. | en_US |
