ANALISIS SENSITIVITAS MODEL PENURUNAN EMISI KARBONDIOKSIDA YANG MEMPERTIMBANGKAN FAKTOR REBOISASI DAN TEKNOLOGI CARBON CAPTURE STORAGE (CCS)
Abstract
Peningkatan konsentrasi karbondioksida (CO2) merupakan suatu penyebab utama terjadinya
pemanasan global. Apabila konsentrasi CO2 semakin meningkat, maka dapat menjadi ancaman
yang mengerikan pada perubahan iklim dunia, sehingga perlu strategi dalam menurunkannya.
Selain reboisasi dapat menurunkan emisi karbondioksida (CO2), penurunan emisi karbondiok sida (CO2) juga dapat dilakukan dengan penerapan teknologi Carbon Capture Storage (CCS).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model penurunan emisi karbondioksida (CO2) se cara numerik yang mempertimbangkan faktor reboisasi dan teknologi CCS dan pengaruh re boisasi dan penggunaan teknologi CCS terhadap penurunan emisi CO2. Model matematika
yang digunakan pada penelitian ini adalah model penurunan emisi karbondioksida (CO2) yang
mempertimbangkan faktor reboisasi dan teknologi CCS. Kemudian, model matematika tersebut
dianalisis menggunakan simulasi numerik Runge-Kutta orde 4 dengan menggunakan bahasa
pemrograman python. Dengan dilakukannya reboisasi, dapat mengurangi emisi karbondiok sida (CO2) karena biomassa hutan membutuhkan karbondioksida (CO2) untuk berfotosintesis
dan menghasilkan oksigen untuk manusia. Semakin banyak biomassa hutan dengan reboisasi,
maka semakin banyak CO2 yang diserap sehingga dapat menurunkan emisi CO2. Semakin
banyak juga industri menerapkan teknologi CCS, maka semakin sedikit karbondioksida yang
dikeluarkan ke atmosfer. Sehingga dapat mengurangi emisi CO2.
Kata kunci: Konsentrasi CO2, Penurunan Emisi CO2, Reboisasi, Teknologi CCS