dc.description.abstract | Formasi Lakota merupakan salah satu formasi yang terdapat pada Lapangan Teapot Dome. Pada penelitian ini dilakukan karakterisasi reservoir menggunakan analisis Amplitude Versus Offset (AVO) dengan tujuan mengetahui potensi hidrokarbon yang terkandung dalam Formasi Lakota. Analisis Amplitude Versus Offset (AVO) dilakukan menggunakan data angle gather untuk mengetahui kelas AVO serta nilai intercept dan gradient dari reservoir Lakota. Penelitian ini menggunakan data Pre-stack 3D gather serta tiga sumur berdekatan yaitu 17-WX-21, 48-X-28, dan 41-2-X-3 yang didapatkan dari database Rocky Mountain Oilfield Testing Center (RMOTC). Berdasarkan data log gamma ray, log resistivity, log rhob dan log nphi dari masing masing sumur diketahui bahwa Formasi Lakota merupakan lapisan sandstone dengan kandungan minyak. Analisis dari pemodelan AVO menggunakan data sumur yaitu crossplot antara reflectivity (R) dengan sin2 θ menunjukkan bahwa Formasi Lakota berada pada kelas IIP untuk sumur 17-WX-21 dan 41-2-X-3 serta kelas II untuk sumur 48-X-28. Sedangkan hasil pemodelan AVO berdasarkan data seismik yaitu crossplot antara intercept dan gradient menunjukkan bahwa Formasi Lakota memiliki respon AVO kelas II dengan persebaran atribut AVO (product A*B) tidak menunjukkan adanya perbedaan antara keberadaan oil dengan brine. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa metode analisis AVO tidak menunjukkan hasil yang maksimal untuk Formasi Lakota pada penelitian ini dikarenakan hidrokarbon yang terkandung dalam reservoir ini adalah minyak sedangkan analisis AVO lebih sensitif terhadap kehadiran gas. | en_US |