PEMETAAN POROSITAS MENGGUNAKAN METODE INVERSI SEISMIK ACOUSTIC IMPEDANCE PADA LAPANGAN “R” CEKUNGAN SUMATERA SELATAN
Abstract
Potensi hidrokarbon terletak di Formasi Air Benakat pada Lapangan “R” Cekungan Sumatera Selatan. Dalam penelitian ini, metode inversi seismik digunakan untuk menghasilkan citra bawah permukaan dengan menggunakan data sumur sebagai kontrol dan data seismik sebagai input. Metode yang digunakan dalam inversi seismik adalah model based inversion dan sparse spike inversion. Hasil dari inversi acoustic impedance berupa nilai acoustic impedance dapat digunakan untuk mengetahui parameter fisik reservoir diantaranya adalah porositas. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pemetaan porositas di daerah penelitian. Hasil crossplot data sumur menunjukan adanya korelasi yang tinggi antara porositas dengan acoustic impedance pada Formasi Air Benakat (ABF).
Dalam penelitian ini, metode inversi acoustic impedance (AI) yang menunjukkan hasil lebih baik untuk pemetaan reservoir adalah metode inversi model based. Metode ini memiliki nilai korelasi yang lebih tinggi dan error AI (%) yang lebih rendah dibandingkan dengan metode inversi maximum likelihood sparse spike. Dari acoustic impedance hasil model-based inversion, dilakukan estimasi porositas di daerah penelitian berdasarkan hasil crossplot.Analisis persebaran porositas dialkukan dengan melakukan slicing pada zona interest yaitu lapisan ABF-A dan ABF-B. Pada lapisan ABF-A, porositas berkisar sekitar 19% hingga
25% dengan arah Selatan-Utara. Sedangkan pada lapisan ABF-B, porositas berkisar antara 16% hingga 25% dengan arah Selatan-Uatara.