Akuisisi dan Pengolahan Data GPR Untuk Identifikasi Ketebalan Timbunan (Landfill)
Abstract
Pemanfaatan metode Geofisika dapat diterapkan dalam pelaksaan pembangunan dengan
menentukan wilayah layak huni yaitu menggunakan metodeGround Penetrating Radar (GPR). Ground
Penetrating Radar (GPR) merupakan salah satu metode geofisika yang bersifat non-destruktif
dikarenakan metode ini menggunakan gelombang radar dalam membuat gambaran bawah permukaan.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan ketebalan timbunan (landfill) dan menentukan flow
pengolahan data yang optimum. Aplikasiterhadap dataGPRhasilakuisi di daerah Cipete, Jakarta Selatan.
Hasil dari metode ini berupa resolusi datamentah (raw data) yang menggambarkan profil vertikal bawah
permukaan. Pengolahan data lapangan menggunakan software Reflexw dan menggunakan datafrekuensi
tinggi dan frekuensi rendah lalu kedua data tersebut dibandingkan. Dari hasil pengolahan data frekuensi
tinggi dan rendah. Kedua data menampikan ketebalan timbunan (landfill) berada di kedalaman ± 0-1,5
meter.