dc.description.abstract | Dalam penelitian ini menggunakan salah satu metode dari dekomposisi spectral menghitung peta frekuensi waktu untuk sinyal non-stasioner menggunakan continuous wavelet transform (CWT). Peta frekuensi-waktu menggunakan Transformasi Fourier Waktu Singkat (STFT) membatasi resolusi frekuensi waktu dengan window length. Metode yang digunakan dalam pengolahan data dekomposisi spectral ini adalah Metode Continuous Wavelet Transform (CWT) yang menghasilkan domain waktu-frekuensi dengan resolusi gambaran seismic. Metode CWT tidak memerlukan pemilihan awal panjang jendela dan tidak memiliki resolusi frekuensi-waktu yang tetap. Pada penelitian ini, dilakukan pemanfaatkan atribut seismik dekomposisi spektral untuk memetakan geologi dan adanya patahan-rekahan pada data seismik 2D. Dilakukan RGB blending untuk mendapatkan penampang spektral hasil penerapan atribut. Frekuensi yang digunakan adalah 25 Hz yang diambil sebagai frekuensi rendah, 30 Hz sebagai frekuensi tengah, dan 35 Hz sebagai frekuensi tinggi, pemilihan frekuensi didasarkan pada bentukan spektrum dari data seismik yang digunakan. Selanjutnya dilakukan interpretasi pada peta hasil RGB Blending dan menunjukkan adanya patahan- rekahan dan adanya frekuensi bewarna kuning-merah di sekitar patahan. | en_US |