Teleseismic Inversion Using Synthetic Data with the MERAMEX Configuration: Study Case of Mount Merapi, Central Java Province
Abstract
eleseismik adalah metode penting dalam memahami struktur bawah permukaan
bumi. Ketepatan dan resolusi gambaran seismik berperan penting dalam interpretasi fitur
geologis dengan sukses. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan tingkat kepercayaan
hasil yang diperoleh melalui analisis checkerboard dalam area geografis tertentu. Area
penelitian terletak dalam rentang lintang 7.3° hingga 7.7° dan rentang bujur 110.3° hingga
110.6°, dengan kedalaman maksimum 60 Km. Penelitian ini menggunakan konfigurasi
canggih dari metode MERAMEX yang dikombinasikan dengan teknik ray tracing Fast
Marching Tomography, dengan menggunakan ukuran grid 1 untuk hasil yang paling
efektif. Penelitian ini berfokus untuk mencapai resolusi terbaik yang mungkin untuk grid
tersebut, karena hal ini secara signifikan mempengaruhi akurasi hasil gambaran
teleseismik. Selama analisis, terdapat pengamatan menarik yang menunjukkan tren
konsisten ke arah tenggara di area penelitian. Resolusi dipengaruhi langsung oleh jumlah
jejak yang menyebar di area penelitian, yang mengungkapkan bahwa kepadatan jejak yang
tercatat bergantung pada distribusi penerima di seluruh wilayah. Ketersediaan dan
penempatan strategis penerima merupakan aspek penting dalam akuisisi data seismik yang
mempengaruhi kualitas dan resolusi hasilnya. Penelitian ini menyelidiki hubungan-
hubungan ini secara mendalam dan memberikan wawasan berharga dalam
mengoptimalkan strategi akuisisi data seismik untuk gambaran yang lebih baik