PERAN DAN FUNGSI FINANCE DALAM MENUNJANG KINERJA OPERASIONAL PT KILANG PERTAMINA INTERNASIONAL RU-VI BALONGAN LAPORAN KERJA PRAKTIK

Abstract

PT. Kilang Pertamina International RU VI Balongan (PT KPI RU VI) adalah sebuah anak perusahaan dibawah naungan PT Pertamina (Persero) yang bergerak dibidang pengelohan minyak mentah menjadi produk BBM (Bahan Bakar Minyak), Non BBM dan Petrokimia. Selain PT KPI RU VI Balongan, PT Pertamina Persero mempunyai unit-unit kilang lainnya yang tersebar di Indonesia sebanyak enam kilang di Indonesia mulai dari Dumai (Refinery Unit II); Plaju (Refinery Unit III); Cilacap (Refinery Unit IV); Balikpapan (Refinery Unit V); Balongan (Refinery Unit VI); dan Kasim (Refinery Unit VII). Semua kilang ini beroperasi demi menjaga pasokan dan ketahanan energi di seluruh Indonesia. Sebagai perusahaan yang bergerak dibidang energi Pertamina senantiasa mengemban tanggung jawab yang besar dalam melindungi ketahanan energi Indonesia sebagai komodistas yang vital demi memenuhi kehidupan dan kemakmuran rakyat. Indutri minyak dan gaas juga merupakan industri yang sangat penting bagi pembangunan nasional dimana seperti yang tertuang pada Undangundang nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi. PT KPI RU-VI Balongan merupakan kilang unggulan dengan berstandar internasional serta menerapkan teknologi terkini dalam opersional pengolahan minyak mentah. Kontribusi PT KPI RU-VI Balongan sangatlah besar dalam menghasilkan pendapatan bagi negara dan PT Pertamina (Persero) itu sendiri. Adapun produk-produk unggulan yang dihasilkan dari pengelohan minyak mentah oleh PT KPI RU-VI Balongan seperti Pertamax, Solar, Pertamina DEX, Avtur, Pertamax Turbo, LPG dan Propylene mampu dan berperan aktif dalam menjaga kestabilan pasokan BBM di DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat dan sekitarnya yang merupakan sentra bisnis dan pemerintahan Indonesia. Operasional PT KPI RU-VI Balongan tidak maksimal tanpa bantuan dari Finance (Keuangan) dalam mengelola arus kas di perusahaan. Fungsi Finance sendiri terbagi menjadi 3 yakni Budgeting, Accounting & Reporting dan Hydrocarbon Accounting. Setiap fungsi Finance ini mempunyai perannya masing-

masing dalam membantu perusahaan untuk mengelola keuangan demi berjalannya operasional perusahaan. Fungs-Fungsi yang disebutkan sebelumnya berjalan sangat baik dikarekanakan perusahaan telah menerapkan Corporate Financial Management yang baik juga, terbukti dalam pedoman perusahaan No.A002/R00100/2011-SO tertulis cara dan metode pengendalian dan pengawasan terhadap kegiatan operasional dan pelaporan keuangan.