Show simple item record

dc.contributor.authorKoyu, Laura Erica Raiko
dc.date.accessioned2023-12-07T12:33:23Z
dc.date.available2023-12-07T12:33:23Z
dc.date.issued2023-11-22
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/10628
dc.description.abstractPartial discharge (PD) merupakan suatu kondisi kebocoran arus yang sangat kecil didalam isolasi tetapi masih bisa dideteksi, bisa isolasi di penghantar ataupun di generator dan motor sebagai akibat adanya beda potensial yang tinggi dalam isolasi tersebut. Partial Discharge juga merupakan peluahan elektris yang terjadi pada rongga (void) yang terlokalisir, baik didalam maupun dipermukaan isolasi akibat adanya electrical stress (3 kV/mm) melebihi electrical breakdown (300 kV/mm) udara. Adanya partial discharge di dalam bahan isolasi dapat ditentukan dengan tiga metode yaitu dengan cara pengukuran tegangan pada objek, dengan pengukuran arus di dalam rangkain luar dan mengukur intensitas radiasi gelombang elektromagnetik yang disebabkan karena adanya partial discharge. Tujuan diadakan test partial discharge ini yaitu untuk mendeteksi adanya kebocoran arus kecil atau retakan pada isolasi yang membuat terjadinya partial discharge, menilai kualitas dari isolasi dan mencegah terjadinya kegagalan pada peralatan. Standard yang digunakan dalam test Partial Discharge offline pada winding Generator ini adalah standard IEC 60270 dimana Batasan yang digunakan dalam standard batas nilai maksimum berdasarkan tipe mesin.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectPartial Discharge, Void, Isolasi, Retakan dan Standaren_US
dc.titleANALISIS PENGUJIAN PARTIAL DISCHARGE DI GENERATOR PLTP UNIT-5 SAAT TURN AROUND DI PT.PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY AREA KAMOJANGen_US
dc.typeTechnical Reporten_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record