Analisis Geometri Sistem Akuifer Akuiklud dan Zona Konservasi Air Tanah di Cekungan Air Tanah Subang Jawa Barat
Abstract
Penelitian tugas akhir dengan tema hidrogelogi bertujuan untuk mengetahui kondisi hidrogeologi, menentukan karakteristik akuifer pada area penelitian, dan menganalisa geometri sistem akuifer akuiklud serta mengetahui zona konservasi air tanah di area penelitian. Area penelitian yang merupakan Cekungan Air Tanah yang berada di wilayah adminitratif Kabupaten Subang memiliki litologi batupasir tufan, tuf konglomerat, konglomerat, dan tuf. Metode penelitian yang dilakukan dengan data awal berupa data geolistrik 1 Dimensi (1D) dengan konfigurasi Schlumberger dan data muka air tanah (MAT) lokal. Analisis geometri sistem akuifer memiliki 26 titik duga geolistrik dengan memiliki hasil terdapat 4 lapisan yaitu top soil, akuifer, akuiklud, serta sisipan akuitard. Akuifer yang merupakan litologi batupasir tufan dengan rentang nilai resistivitas 20-200 Ωm. Akuiklud dengan litologi tuf memiliki rentang resistivitas 0-9 Ωm dan litologi tuf konglomerat memiliki rentang nilai resistivitas 10-19 Ωm. Akuiftard dengan litologi konglomerat memiliki rentang nilai resistivitas >200 Ωm. Lapisan akuifer dan akuiklud yang tersebar diseluruh area penelitian dan sisipan akuitard yang terdapat di area Utara. Lapisan akuifer 1 memiliki ketebalan 12 – 50 m, akuifer 2 memiliki tebal lapisan sekitar 40 m, akuiklud 1 memiliki ketebalan 8-10 meter lapisan ini menyisip pada lapisan akuifer 1, akuiklud 2 memiliki ketebalan 20 m, dan akuitard 1 memiliki ketebalan 30 m dan akuitard 2 memiliki ketebalan 40 m. Tipologi sistem akuifer pada area penelitian merupakan tipologi sistem akuifer batuan sedimen. Zona konservasi pada area penelitian memiliki 2 zona yaitu zona rawan dan zona aman. Zona rawan yang terdapat area Barat Daya area penelitian.