Show simple item record

dc.contributor.authorFarhan, Dimas Achmad
dc.date.accessioned2024-03-22T13:16:56Z
dc.date.available2024-03-22T13:16:56Z
dc.date.issued2024-03-19
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/11504
dc.description.abstractEksplorasi merupakan tahapan yang sangat penting dalam menjamin keberlangsungan produksi minyak dan gas bumi untuk memenuhi kebutuhan energi dunia. Penentuan lokasi reservoir merupakan salah satu tahapan yang ada dalam industri eksplorasi minyak dan gas bumi. Daerah penelitian ini terletak di Cekungan Jawa Timur tepatnya pada Formasi Ngimbang. Diketahui masih sedikit informasi mengenai potensi reservoir yang terletak pada Formasi Ngimbang, oleh karena itu pada penelitian ini dilakukan analisis mendalam mengenai jenis lingkungan pengendapan dan potensi reservoir pada Formasi Ngimbang. Penelitian ini dilakukan pada daerah Sakala Pagerungan, Provinsi Jawa Timur. Lokasi penelitian terletak di offshore pada Cekungan Jawa Timur tepatnya pada Formasi Ngimbang. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data seismik 3D dan data sumur. Data seismik 3D memiliki luas area 430.597 m2 serta data sumur yang dimiliki berupa data well log. Data seismik digunakan untuk membuat peta time structure map, peta depth structure map dan atribut. Sedangkan data sumur digunakan untuk melakukan korelasi sumur dan analisis kronostratigrafi. Terdapat tiga sumur yang di analisis yakni sumur L46-1, sumur L46-2 dan sumur Borobudur-1. Metode seismik yang digunakan untuk mengetahui persebaran reservoir pada lokasi penelitian adalah metode seismik 3D yang diolah dengan menggunakan aplikasi PaleoScan. Selain itu dilakukan juga analisis petrofisik untuk mengetahui kualitas reservoir yang terdapat pada daerah penelitian. Penelitian ini terletak di Formasi Ngimbang tepatnya pada umur Paleocene dan Middle Eocene. Pada umur Paleocene terendapkan di lingkungan pengendapan mouth bar yang dicirikan dengan pola elektrofasies funnel serta memiliki intensitas amplitudo seismik rendah hingga tinggi. Pada lingkungan pengendapan inter-distributary bays dicirikan dengan pola elektrofasies funnel serta memiliki intensitas amplitudo seismik tinggi hingga rendah. Sedangkan pada umur Middle Eocene terendapkan di lingkungan pengendapan pro-delta yang dicirikan dengan pola elektrofasies funnel serta memiliki intensitas amplitudo seismik tinggi. Pada lingkungan pengendapan mouth bar dicirikan dengan pola elektrofasies funnel serta memiliki intensitas amplitudo seismik rendah hingga tinggi. Dari hasil penelitian ini, persebaran reservoir pada Formasi Ngimbang terletak di umur Paleocene dan Middle Eocene.en_US
dc.subjectZona reservoir, Cekungan Jawa Timur, Formasi Ngimbang, lingkungan pengendapanen_US
dc.titleANALISIS LINGKUNGAN PENGENDAPAN DAN PEMETAAN RESERVOIR FORMASI NGIMBANG PADA DAERAH SAKALA PAGERUNGAN, PROVINSI JAWA TIMURen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record