Show simple item record

dc.contributor.authorMappakario, Ismail Widja
dc.date.accessioned2024-03-27T13:23:33Z
dc.date.available2024-03-27T13:23:33Z
dc.date.issued2024-03-26
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/11659
dc.description.abstractProduksi suatu sumur minyak dari waktu ke waktu akan mengalami penurunan produksi seiring dengan berkurangnya tekanan yang ada di dalam reservoir. diperlukan metode untuk dapat mengangkat cadangan minyak tersebut. Salah satu cara untuk dapat memproduksi minyak dengan laju produksi yang optimal adalah dengan menggunakan artificial lift. Metode umumnya digunakan ketika kondisi sumur sudah tidak dapat lagi mengangkat fluida ke permukaan. studi pustaka mengenai penelitian dikumpulkan dari berbagai sumber, seperti buku, laporan tesis, dan jurnal terkait mengenai Troubleshooting pada gas lift.Komponen Gas lift yang utama ada enam, antara lain yaitu main operating valves, Wire-line adaptations, Check Valves, Mandrels, Surface Control Equipment, Compressor yang mempunyai kegunaan. Gas lift sebagai proses pengangkatan fluida dari dalam sumur dengan cara menginjeksikan gas dengan jumlah yang tinggi ke dalam lubang sumur sehingga memenuhi kolom fluida di dalamnya sehingga minyak mentah dapat diangkat ke atas permukaan. Permasalahan yang dapat terjadi selama proses optimasi produksi yaitu dapat terjadi pada saluran di permukaan hingga di dasar sumur. masalah yang dapat terjadi outlet gas lift yaitu back pressure yang besar. masalah pada dasar sumur disebabkan oleh tidak terangkatnya fluida ke permukaan. Seluruh permasalahan ini dapat diatasi dengan mengatur ulang komponen pada sistem.en_US
dc.subjectMetode Gas Lift, TroubleShooting, dan Produksi.en_US
dc.titleTROUBLESHOOTING METODE GAS LIFT DI PPSDM MIGAS CEPUen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record