Show simple item record

dc.contributor.authorHadi, Zulfikar Fahimul Aulia
dc.date.accessioned2024-04-01T04:55:52Z
dc.date.available2024-04-01T04:55:52Z
dc.date.issued2024-03-25
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/11671
dc.description.abstractPenelitian dilakukan di Desa Gabusan, Kecamatan Jati, Kabupaten Blora dengan keterdapatan Kesongo Mud Volcano (Gunung Lumpur Kesongo) yang memiliki struktur geologi berarah barat-timur, barat daya-timur laut dan barat laut-tenggara berdasarkan tampilan data DEM (Digital Elevation Model) yang telah dilakukan penarikan kelurusan. Kesongo Mud Volcano terletak pada Zona Rembang dalam fisiografi Jawa Timur, mud volcano ini memiliki diameter sekitar 1,3 km dengan tinggi semburan dapat mencapai 15 m jika sedang aktif dan meletup secara acak pada beberapa tahun terakhir, oleh sebab itu dilakukan penelitian pada Kesongo Mud Volcano dengan tujuan untuk mengetahui konfigurasi struktur, geologi daerah penelitian, dan mekanisme pembentukan mud volcano berdasarkan data geolistrik, analisis struktur permukaan, analisis sampel fragmen batuan dan lumpur. Metodologi penelitian dibagi menjadi empat tahapan yaitu tahap persiapan, tahap pengumpulan data, tahap analisis dan pengolahan data, dan tahap penyusunan laporan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan didapatkan hasil bahwa titik semburan lumpur dapat berubah-ubah pada beberapa periode semburan, dan terdapat beberapa titik semburan yang berulang pada lokasi yang sama. Pola struktur pada daerah penelitian berarah barat-timur, barat daya-timur laut dan barat laut-tenggara, terdapat persebaran nilai FFD (Fault Fracture Density) yang tidak merata pada daerah penelitian, nilai FFD yang diperoleh dalam rentang 0,3-3 km/km2. Sampel fragmen batuan tertua yang ditemukan adalah konglomerat yang berasal dari Formasi Ngimbang berumur Eosen Tengah-Oligosen Awal, sampel fragmen batuan termuda adalah grainstone yang berasal dari Formasi Mundu berumur Miosen Akhir-Pliosen. Hasil dari analisis geolistrik daerah penelitian menunjukkan adanya batas dugaan zona akumulasi fluida (mud) pada kedalaman 13-25 m. Terdapat beberapa area rawan bahaya semburan lumpur yaitu pada bagian selatan dan timur daerah penelitian, area barat dan utara dari Kesongo Mud Volcano relatif aman dari bahaya semburan lumpur sehingga dapat dijadikan sebagai lokasi pembangunan fasilitas umum atau geowisataen_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectKesongo Mud Volcano, Zona Rembang, struktur, geolistrik, kerawanan bencanaen_US
dc.titleKonfigurasi Struktur dan Analisis Geologi Kesongo Mud Volcano di Daerah Gabusan - Kabupaten Blora, Jawa Tengahen_US
dc.title.alternativeStructural Configuration and Geological Analysis of Kesongo Mud Volcano in the Gabusan Area, Blora Regency, Central Java.en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record