• Login
    View Item 
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF INDUSTRIAL TECHNOLOGY
    • CHEMICAL ENGINEERING (TEKNIK KIMIA)
    • STUDENTS PAPER (CE)
    • View Item
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF INDUSTRIAL TECHNOLOGY
    • CHEMICAL ENGINEERING (TEKNIK KIMIA)
    • STUDENTS PAPER (CE)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PRARANCANGAN PABRIK DIPHENYLAMINE DARI ANILINE DENGAN KAPASITAS 25.000 TON/TAHUN

    Thumbnail
    View/Open
    Laporan DPK_Nida Musyaffa Rabbani.pdf (10.56Mb)
    PFD_KEL12.pdf (246.3Kb)
    Date
    2024-08-05
    Author
    Rabbani, Nida Musyaffa
    Destiyana, Nanda
    Rafie, Muhammad
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Difenilamin merupakan senyawa kimia yang digunakan sebagai intermediate dalam proses pembuatan karet karena memiliki sifat antioksidan. Senyawa ini merupakan senyawa turunan dari anilin. Kegunaan lain Difenilamin adalah sebagai stabilisator elastomer, bahan baku nitroselulosa dan nitrogliserin, dan sebagai perantara warna. Namun, tingginya kebutuhan akan difenilamin tersebut tidak berbanding lurus dengan jumlah pabrik yang memproduksi difenilamin, sehingga Indonesia tercatat masih melakukan impor hingga saat ini. Dengan mempertimbangkan hal tersebut, maka pendirian pabrik difenilamin di Indonesia terbilang cukup menjanjikan. Untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan untuk melakukan pengadaan ekspor ke luar negeri, prarancangan pabrik difenilamin akan dibangun di Cilegon, Banten dengan kapasitas sebesar 25.000 ton/tahun. Pabrik difenilamin dari bahan baku anilin dengan bantuan katalis Al2O3 yang telah di pre-treated dengan HCl dan H3BO3 direncanakan dibangun diatas tanah seluas 64.958 m^2. Adapun bahan baku berupa anilin diperoleh dengan mengimpor dari Cina. Anilin yang digunakan memiliki kemurnian sebesar 99,5% dengan 0,5% air sebagai impuritisnya. Anilin tersebut merupakan bahan baku yang akan diolah menjadi difenilamin dengan kemurnian 99% dan 1% impuritis, yaitu anilin. Dalam prosesnya, pabrik difenilamin ini membutuhkan air sebanyak 14.134,7067, listrik sebanyak 653,8311 kW, steam sebanyak 2.199,0353 kg/jam, refrigerant (Dowtherm A) sebanyak 74.813,0786 kg/jam, dan udara tekan sebesar 89,7178 m^3/jam. Jumlah pekerja yang diperlukan adalah sebanyak 153 orang. Berdasarkan analisis ekonomi, pabrik ini memerlukan modal sebesar Rp2.511.581.088.650,91 dengan biaya produksi sebesar Rp1.536.154.007.644,36. Adapun ROI (before tax) adalah sebesar 59,46% dan ROI (after tax) sebesar 44,596% dengan POT (before tax) sebesar 1,6818 tahun dan POT (after tax) sebesar 2,2424 tahun. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan, didapatkan BEP sebesar 24,75% dan SDP sebesar 19,3726%.
    URI
    https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/12013
    Collections
    • STUDENTS PAPER (CE)

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV