• Login
    View Item 
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF COMMUNICATION AND DIPLOMACY
    • INTERNATIONAL RELATIONS (HUBUNGAN INTERNASIONAL)
    • DISSERTATIONS AND THESES (IR)
    • View Item
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF COMMUNICATION AND DIPLOMACY
    • INTERNATIONAL RELATIONS (HUBUNGAN INTERNASIONAL)
    • DISSERTATIONS AND THESES (IR)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    DAMPAK FREE AND OPEN INDO-PACIFIC TERHADAP REGIONAL SECURITY COMPLEX ASIA TENGGARA: STUDI KASUS LAUT CINA SELATAN

    Thumbnail
    View/Open
    106220057_Abd Azis_Draft Laporan Tugas Akhir-signed.pdf (2.475Mb)
    Date
    2024-08-07
    Author
    Azis, Abd
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Dalam beberapa tahun terakhir kawasan Indo-Pasifik menjelma menjadi kawasan yang sangat strategis utamanya disebabkan oleh pertumbuhan ekonomi dan dinamika politik yang ada. Hal ini kemudian menjadi magnet bagi negara-negara great powers untuk dapat terlibat dalam perebutan pengaruh di kawasan ini, tidak terkecuali Amerika Serikat. Pada dua pemerintahan sebelumnya baik Trump maupun Biden melakukan formulasi ulang kebijakan global Amerika Serikat untuk Indo-Pasifik ke dalam konsep baru yaitu “Free and Open Indo-Pacific” atau disingkat FOIP. Penelitian ini akan lebih jauh membahas terkait dampak yang ditimbulkan oleh FOIP terhadap Regional Security Complex (RSC) Asia Tenggara dengan menggunakan studi kasus Laut China Selatan (LCS). Kawasan LCS diambil sebagai studi kasus dalam penelitian ini karena dalam preliminary research yang dilakukan ditemukan bahwa sebetulnya tujuan utama FOIP adalah untuk melakukan upaya deterrance terhadap dominasi Cina di kawasan sehingga kawasan LCS menjadi medan yang sangat cocok untuk melihat dampak yang ditimbulkan dari kehadiran Amerika Serikat dalam kerangka FOIP. Teori ofensif realisme Mearsheimer merupakan teori utama yang akan digunakan peneliti dalam menganalisis motif FOIP sebagai kebijakan global Amerika Serikat dan respons Cina terhadap kebijakan tersebut. Hal tersebut karena teori ofensif realisme Mearsheimer membahas terkait perilaku great powers terhadap great powers lain dalam sistem internasional. Selain itu, Regional Security Complex Theory (RSCT) yang dikemukakan oleh Buzan dan Waever juga akan digunakan untuk membantu peneliti dalam menganalisis dampak yang ditimbulkan FOIP terhadap kompleksitas keamanan regional di kawasan Asia Tenggara. Dengan menggunakan metode kualitatif dan teknik pengumpulan data studi literatur dan wawancara, peneliti secara komprehensif akan menyajikan analisis terkait dampak FOIP terhadap RSC Asia Tenggara dengan studi kasus LCS. Hipotesis yang dirumuskan peneliti adalah bahwa FOIP berdampak pada hubungan antar aktor yang semakin konfliktual di kawasan serta meruncingnya polarisasi dari dua kutub kekuatan yaitu Cina dan Amerika Serikat.
    URI
    https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/12159
    Collections
    • DISSERTATIONS AND THESES (IR)

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV