Perhitungan dan Konversi Volume Cairan dalam Tangki Paraxylene (920-T-013)

Abstract

Dalam perkembangan era globalisasi ini, setiap individu dituntut untuk terus berkembang dan tanggap dalam menghadapi segala perkembangan dan perubahan. Perkembangan dan perubahan tersebut harus diiringi dengan pemantapan sumber daya manusia. Sehingga, saat mengalami kondisi yang rumit maka setiap individu dapat memecahkan keadaan tersebut dengan baik. Dalam pemecahan masalah tersebut perlu adanya ilmu pengetahuan serta pengalaman yang memadai. Mengenai ilmu pengetahuan didapatkan melalui pendidikan akademis di perkuliahan, sedangkan untuk pengalaman secara langsung didapatkan melalui kegiatan di lapangan atau perusahaan. Pengalaman secara langsung sangat diperlukan oleh para generasi muda untuk menerapkan ilmu pengetahuan terhadap situasi dan kondisi yang terjadi di lapangan. Hal ini, dapat membantu para generasi muda dalam mempersiapkan diri untuk terjun dalam dunia kerja nanti. Oleh karena itu, institusi perguruan tinggi memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menambah wawasan serta pengalaman di lapangan salah satunya dengan kegiatan kerja praktik. Kerja praktik merupakan mata kuliah wajib yang ada pada kurikulum Program Studi Teknik Perminyakan, Fakultas Teknologi Eksplorasi dan Produksi Universitas Pertamina. Kegiatan kerja praktik menjadi wujud perluasan mengenai pemikiran mahasiswa dalam penerapan teori yang didapatkan pada mata kuliah yang ada pada Program Studi Teknik Perminyakan. Sehingga, mahasiswa dapat dengan aktif dalam mengamati, meneliti, menganalisa dan mengolah penerapan teori tersebut dengan di bawah bimbingan professional di dalam bidang terkait. Mahasiswa diharapkan juga ikut andil dalam memecahkan masalah yang terjadi dengan mengimplementasikan teori yang telah didapatkan. Dalam kegiatan kerja praktik ini, saya mengambil bidang Teknik Produksi untuk mengobservasi serta menganalisis mengenai surface facility di PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama. Dalam hal ini PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Industri Produk dari Pengilangan Minyak Bumi. Industri produk ini mengolah bahan mentah menjadi bahan jadi sehingga menciptakan sebuah produk yang memiliki nilai jual. Dalam pengolahan tersebut didukung dengan adanya teknologi-teknologi terbaru serta para profesional di bidangnya sehingga dapat menambah ilmu serta pengalaman mahasiswa. Dengan adanya suatu pemahaman baru maka mahasiswa dapat menjadi bibit profesional yang baik dalam memecahkan masalah yang terjadi di lapangan. Oleh karena itu, hal ini menjadi alasan bagi saya untuk mengajukan kegiatan kerja praktik di perusahaan PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama. Dalam menjalankan kegiatan kerja praktik di PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan dalam section Offsite Marine, salah satunya yaitu kegiatan sounding. Sounding merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui level atau ketinggian minyak dalam tangki produk. Sounding dilakukan pada kegiatan custody, pada kegiatan physical check triwulanan dan apabila ATG tangki mengalami kerusakan untuk control stock dalam mengetahui ketersediaan minyak dalam tangki. Saat melakukan sounding juga dilakukan kegiatan pengecekan suhu. Dengan diketahui product level maka dapat menghindari adanya kekosongan atau kekurangan produk dalam tangki. Sehingga, dapat mengetahui dalam perhitungan mengenai suplai bahan baku untuk produksi produk petroleum dan petrochemical dan juga untuk dapat mencegah adanya overflow/tumpahan minyak. Data sounding mengenai product level akan dikonversi dalam bentuk berat metrik ton, long ton, dan volume barrels serta volume KL 15°C.