Peningkatan Efisiensi Produksi Melalui Identifikasi dan Perancangan Solusi Permasalahan Bottlenecking dalam Jaringan Pipa Produksi Lapangan Nuca

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai identifikasi permasalahan bottlenecking pada jaringan pipa produksi Lapangan Nuca. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi adanya permasalahan bottleneck pada jaringan pipa produksi Lapangan Nuca serta faktor penyebab terjadinya permasalahan bottleneck tersebut. Selain itu penelitian ini bertujuan untuk menentukan skenario optimasi produksi paling efisien untuk mengatasi permasalahan bottleneck sehingga dapat meningkatkan produktivitas sumur dan fasilitas produksi Lapangan Nuca. Metode yang digunakan adalah metode simulation research yaitu menggunakan perangkat lunak untuk memproses data. Perangkat lunak yang digunakan yaitu Computer Modelling Group (CMG) untuk pemodelan reservoir dan perangkat lunak Pipesim untuk pemodelan jaringan pipa.

Hasil penelitian ini adalah ditemukan adanya permasalahan bottleneck pada segmentasi pipa dari welhead sumur HL-28 menuju junction 4, dan segmentasi pipa dari junction 5 ke separator. Permasalahan tersebut diidentifikasi berdasarkan nilai pressure gradient, cumulative liquid holdup, serta total frictional pressure drop di dalam pipa. Skenario paling efisien yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan membangun jaringan pipa paralel sepanjang 1254 m ID 6.5-inch pada segmentasi pipa dari junction 5 ke separator dan penambahan choke 1.25-inch pada wellhead HL-28. Hasil akhir dari skenario yang didapat adalah peningkatan laju produksi minyak sebesar 6231 BOPD.