SINTESIS DAN KARAKTERISASI BIODIESEL DARI CRUDE PALM OIL (CPO) DAN CRUDE PALM KERNEL OIL (CPKO) MENGGUNAKAN KATALIS KOH
Abstract
Biodiesel adalah bahan bakar alternatif yang berasal dari sumber terbarukan seperti minyak nabati dan lemak hewani, yang diproduksi melalui reaksi esterifikasi dan transesterifikasi. Biodiesel memiliki keunggulan ramah lingkungan, terurai secara alami, serta menghasilkan emisi yang lebih rendah dibandingkan dengan bahan bakar fosil. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis dan mengkarakterisasi biodiesel dari Crude Palm Oil (CPO) dan Crude Palm Kernel Oil (CPKO) menggunakan katalis KOH. Proses esterifikasi dilakukan untuk menurunkan kadar Free Fatty Acid (FFA), dilanjutkan dengan proses transesterifikasi menggunakan katalis KOH dengan variasi 5% dan 15% terhadap berat minyak yang bertujuan mengubah trigliserida menjadi metil ester (biodiesel). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar FFA dalam CPO dan CPKO sebelum esterifikasi masing-masing sebesar 5,17% dan 4,97%, yang kemudian berhasil diturunkan menjadi 1,09% dan 1,31% setelah esterifikasi. Pada tahap transesterifikasi, biodiesel yang dihasilkan dari CPO dengan katalis KOH 5% menunjukkan penurunan kadar FFA menjadi 0,638%, sementara biodiesel dari CPKO mengalami peningkatan kadar FFA akibat kemungkinan reaksi hidrolisis. Karakterisasi menggunakan Fourier Transform Infrared Spectroscopy (FTIR) menunjukkan keberadaan gugus ester (C=O) pada bilangan gelombang 1743 cm⁻¹ pada FAME CPO KOH 5%, menegaskan bahwa produk yang dihasilkan merupakan biodiesel. Hasil Gas Chromatography-Mass Spectrometry (GC-MS) menunjukkan bahwa komponen utama biodiesel adalah 9-Octadecenoic acid (Z)-, methyl ester. Secara keseluruhan, penelitian ini membuktikan bahwa sintesis biodiesel dari CPO dan CPKO dengan metode esterifikasi-transesterifikasi dapat menghasilkan biodiesel dengan karakteristik yang sesuai dengan standar biodiesel.