PRARANCANGAN PABRIK PENGOLAHAN SULFUR DIOKSIDA DAN KARBON DIOKSIDA DARI 3000 TON/HARI FLUE GAS MENJADI GIPSUM DAN METHANOL
Date
2025-02-10Author
Pambudi, Wiar
Rusanti, Ripha
Mahdini, Dian Ananta
Metadata
Show full item recordAbstract
Pra rancangan pabrik ini bertujuan untuk memproduksi gipsum dan metanol dengan
memanfaatkan gas buang yang mengandung sulfur dioksida (SO₂) dan karbon dioksida (CO₂) dari
pembangkit listrik tenaga uap (PLTU). Teknologi utama yang digunakan adalah Wet Flue Gas
Desulfurization (WFGD) berbasis proses limestone, teknologi LSFO (Limestone Forced Oxidation),
dan sistem Lurgi untuk efisiensi pemrosesan. Absorber berbasis monoethanolamine (MEA) juga
diintegrasikan untuk mengoptimalkan penghilangan gas asam, khususnya CO₂.
Pabrik ini dirancang untuk memproduksi gipsum dengan kemurnian mencapai 95% dan
kapasitas produksi sebesar 199,86 ton/tahun. Proses utama melibatkan reaksi SO₂ dengan slurry
limestone dalam absorber untuk menghasilkan kalsium sulfat dihidrat (CaSO₄·2H₂O), di mana oksidasi
dipercepat menggunakan teknologi LSFO. Selain itu, gas buang yang masih mengandung CO₂ diproses
lebih lanjut melalui sistem absorber MEA untuk menghasilkan metanol dengan kapasitas produksi
sebesar 208.953 ton/tahun menggunakan teknologi hidrogenasi CO₂.
Pemilihan teknologi ini didasarkan pada efisiensi tinggi dan kelayakan ekonomis. Pemisahan
padatan-cair dilakukan menggunakan gravity dewatering yaitu thickener dan centrifuge yang selanjtnya
produk akhir dikeringkan menggunakan rotary dryer vakum filter. Pabrik ini direncanakan berlokasi di
dekat PLTU untuk memanfaatkan gas buang secara langsung, mengurangi biaya transportasi bahan
baku, dan meningkatkan keberlanjutan operasional.
Hasil analisis menunjukkan bahwa kombinasi teknologi LSFO dan lurgi mampu meningkatkan
efisiensi penghilangan gas asam hingga lebih dari 95%, serta menghasilkan produk berkualitas tinggi
yang sesuai dengan standar industri. Implementasi teknologi ini tidak hanya mendukung pengurangan
emisi gas rumah kaca, tetapi juga menghasilkan produk bernilai ekonomis yang dapat mendukung
industri konstruksi dan kimia.