| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi likuiditas perusahaan pada sektor konstruksi di Indonesia pada tahun 2010-2017. Pada penelitian ini, variabel independen yang digunakan yaitu debt equity ratio (DER), return on equity (ROE), fixed asset to total asset (FATTA), debt asset ratio (DAR), dan variabel kontrol (ukuran perusahaan, gross domestic product (GDP), inflasi, nilai tukar, suku bunga riil, dan usia perusahaan). Populasi yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari 9 perusahaan go public atau yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan pencatatan maksimal tahun 2010, yang menggunakan teknik sampel jenuh. Teknik analisis pada penelitian ini menggunakan regresi data panel. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu uji statistik deskriptif, uji analisis data panel, uji hipotesis, dan uji asumsi klasik.
Hasil uji hipotesis pada penelitian ini, menunjukkan bahwa secara parsial, DER dan FATTA tidak berpengaruh signifikan terhadap likuiditas, sedangkan DAR dan ukuran perusahaan berpengaruh negatif signifikan terhadap likuiditas. Pada variabel kontrol, faktor-faktor yang mempengaruhi likuiditas yaitu GDP, inflasi, nilai tukar, dan usia perusahaan. GDP, inflasi, nilai tukar berpengaruh negatif dan usia perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap likuiditas. Sedangkan secara simultan, variabel independen dan kontrol pada penelitian ini berpengaruh signifikan terhadap likuiditas. Variabel-variabel pada penelitian ini mampu menjelaskan pengaruh likuiditas sebesar 74.9%.
Kata kunci: Likuiditas, debt equity ratio, return on equity, fixed asset to total asset, dan debt asset ratio. | en_US |
