Show simple item record

dc.contributor.authorAbdul Jabbar, Saddam
dc.date.accessioned2025-07-16T03:09:14Z
dc.date.available2025-07-16T03:09:14Z
dc.date.issued2025-02-13
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/14074
dc.description.abstractLost circulation merupakan salah satu tantangan signifikan dalam operasi pengeboran, ditandai dengan hilangnya sebagian atau seluruh lumpur pengeboran ke dalam formasi, yang dapat menyebabkan kenaikan biaya operasional dan risiko keselamatan. Studi dilakukan melalui analisis End of Well Report (EOWR) pada beberapa offset well untuk mengidentifikasi penyebab lost circulation di masing-masing trayek, termasuk pada zona patahan dan formasi dengan porositas tinggi. Selain itu, strategi mitigasi seperti penggunaan Lost Circulation Material (LCM) dan Wellbore Strengthening diterapkan untuk mencegah kehilangan fluida lebih lanjut. Hasil kegiatan menunjukkan pentingnya pemilihan desain lumpur yang optimal dan pendekatan mitigasi yang tepat untuk meminimalisir risiko lost circulation selama pengeboran.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectLost Circulation, Fault Zone, Drilling Fluids, Wellbore Strengthening, LCMen_US
dc.titleANALISIS LOST CIRCULATION PADA LAPANGAN X HARBOUR ENERGY INDONESIAen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record