Processing Data Magnetotellurik
Abstract
Metode Magnetotellurik (MT) merupakan salah satu metode geofisika yang digunakan untuk memetakan struktur bawah permukaan melalui pengukuran medan elektromagnetik alami. Penelitian ini berfokus pada proses pengolahan data MT di PT. NewQuest Geotechnology, khususnya hingga tahap Cross Power Selection. Tahapan utama dalam pemrosesan data meliputi analisis time series, power spectra density, coherence analysis, hingga seleksi cross power. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis gangguan (noise) yang memengaruhi kualitas data serta mengevaluasi kualitas data hasil pengolahan.
Data yang digunakan terdiri dari tiga jenis berdasarkan frekuensi, yaitu low, medium, dan high frequency. Hasil analisis menunjukkan adanya berbagai jenis noise, termasuk cultural noise, coherent noise, dan incoherent noise, yang berdampak pada akurasi hasil pengolahan. Berdasarkan hasil coherence analysis, data MT-09 dikategorikan memiliki kualitas baik (good), MT-29 berkualitas cukup (poor), dan MT-32 berkualitas buruk (bad). Proses Cross Power Selection memperbaiki kualitas data dengan mengurangi efek statik dan memperjelas tren resistivitas semu dan fase.
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan pentingnya pemilihan dan pemotongan data (data cutting) untuk meningkatkan akurasi dalam analisis data MT. Diperlukan optimalisasi lebih lanjut dalam proses Cross Power Selection untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat dalam pemetaan struktur resistivitas bawah permukaan.
Kata kunci: Magnetotellurik, Cross Power Selection, Time Series, Noise, Resistivitas Semu.