OPTIMALISASI PERAN CHINA-AUSTRALIA FREE TRADE DALAM LIBERASI PERDAGANGAN CINAAUSTRALIA TAHUN 2019-2024
Abstract
Hubungan dagang antara Cina dan Australia telah mengalami dinamika signifikan,
terutama sejak pandemi COVID-19. Latar belakang penelitian ini berfokus pada
interdependensi kompleks yang terbentuk antara kedua negara setelah dibentuknya
penjanjian perdagangan bebas atau ChAFTA pada tahun 2015 lalu., dan ketegangan
yang muncul akibat pernyataan pemerintah Australia terkait penyelidikan COVID19, yang memicu sanksi ekonomi dari Cina. Sanksi ini berdampak besar pada
ekspor Australia, terutama batu bara yang mengalami penurunan drastis. Namun,
pada tahun 2023, kedua negara mulai melakukan normalisasi hubungan melalui
dialog tingkat tinggi dan penghapusan hambatan tarif, yang menunjukkan upaya
untuk memulihkan hubungan dagang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
optimalisasi peran Perjanjian Perdagangan Bebas Cina-Australia (ChAFTA) dalam
konteks interdependensi kompleks selama periode 2019-2024. Metode penelitian
yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis,
mengandalkan data sekunder dari dokumen resmi dan literatur terkait. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa optimalisasi ChAFTA dapat membantu untuk
memperbaiki hubungan kedua negara dan menjadi salah satu wadah yang mepererat
hubungan bilateral kedua negara.